Jumat, 04 November 2011

RAHASIA Memilih Bisnis MLM



Multi Level Marketing atau MLM belakangan ini memang banyak dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam mencari penghasilan tambahan. Apakah anda salah satunya? Intip RAHASIA  ini untuk panduan Anda berbisnis!

Banyak ibu rumah tangga yang memanfaatkan waktu luangnya di rumah untuk berbisnis MLM. Bahkan ada lho, yang menjadikan bisnis MLM sebagai penghasilan utamanya. Namun, semua itu bisa terjadi jika sudah sukses pada level tertentu dari jaringan MLM yang diikuti.

Sebenarnya MLM itu apa sih? MLM adalah sebuah bisnis pemasaran atas suatu produk yang dilakukan melalui banyak tingkatan atau level, yang sering disebut dengan up-line (tingkat atas) dandown-line (tingkat bawah). Gampangnya sih, sistem pemasaran dan penjualan atas suatu produk dengan menggunakan sistem jaringan atau networking. Up-line diharuskan untuk mencari down-linesebanyak-banyaknya agar mendapatkan bonus yang berlipat.

Di Indonesia, bisnis MLM makin berkembang dengan pesat dari tahun ke tahun yang menunjukkan bisnis ini mempunyai prospek yang cukup cerah di Indonesia. Alasannya, makin berkembangnya naluri wirausaha saat ini membuat orang berlomba-lomba bekerja keras untuk masa depan yang lebih baik. Kemudian budaya persahabatan dan networking di Indonesia memungkinkan bisnis MLM yang tumbuh dari jaringan dapat berkembang pesat. Faktor pendukung lain di tengah jumlah pengangguran di Indonesia yang semakin membengkak, bisnis MLM ini bisa menjadi solusi karena mampu menciptakan kesempatan kerja yang luas.

Uniknya, bisnis MLM tidak seperti bisnis lainnya yang membutuhkan modal yang besar dan kemampuan yang tinggi. Setiap orang dari latar belakang apa pun dapat menjalankan bisnis ini. Karena suatu manajemen yang mengelola MLM biasanya akan memberikan tambahan pengetahuan bagi anggotanya, baik itu berupa seminar, maupun pelatihan langsung mengenai teknik-teknik pemasaran untuk menjalankan bisnis tersebut.

Lalu perusahaan MLM yang manakah yang sebaiknya kita pilih? Berikut RAHASIA khusus untuk Anda :

1. Bagaimana legalitasnya, apakah perusahaan sudah memiliki SIUPL (Surat Izin Usaha Penjualan Langsung) yang dikeluarkan oleh instansi berwenang dalam hal ini adalah BKPM (Badan Koordinasi Penanaman Modal). SIUPL adalah izin khusus untuk usaha Penjualan Langsung/MLM di Indonesia. Jika perusahaan hanya menunjukkan SIUP (Surat Izin Usaha Perdagangan) saja, maka perusahaan penjualan langsung tidak legal.

2.  Lihatlah dengan seksama marketing plannya, bonus/komisi yang dijanjikan perusahaan, apakah dari rekruting atau dari pembelanjaan produk baik pembelanjaan pribadi maupun jaringannya. Kalau hanya dari rekruting di janjikan bonus, maka patutlah diwaspadai, selain melanggar aturan Pemerintah juga akan merugikan jaringannya bila tidak ada lagi lain orang yang direkrut. Berbeda bila bonus/komisi diperoleh karena pembelanjaan produk, dimana akan terus terjadi perputaran, apalagi produk bermutu baik.


3. Bila Anda ingin memiliki pelanggan tetap, maka pilihlah perusahaan yang mempunyai produk  dan yang terpenting, memiliki jaminan atas kualitas barang dan jasa. Seperti harus ada standar kualitas terbaik dunia(GMP/Good Manufacturing Product), sertifikat Halal, izin dari BPOM(Badan Pegawasan Obat dan Makanan) atau izin-izin lainnya yang menunjang.

4. Pilihlah perusahaan yang para distributornya memiliki sistem keberhasilan untuk bisa sukses, di mana sistem tersebut sebaiknya harus sudah teruji dan terbukti mampu mencetak banyak orang menjadi berhasil. Idealnya, sistem tersebut hendaknya bisa dijalankan oleh orang dari berbagai macam latar belakang usia, pekerjaan, pendidikan, jenis kelamin, bahkan oleh mereka yang tidak pernah berbisnis sama sekali. Sistem yang baik biasanya memiliki Leader dan support system juga menyediakan alat-alat bantu usaha,serta pertemuan-pertemuan yang bisa dihadiri. Jika ada perusahaan MLM yang menawarkan janji manis hasil besar tanpa harus kerja kerasiming-iming hasil tanpa menjelaskan proses  maka sebaiknya Anda tinggalkan saja.

5. Untuk menunjukkan suatu perusahaan MLM bonafide atau tidak adalah minimal dengan melihat apakah perusahaan tersebut diterima secara nasional sistem bisnisnya. Biasanya, mereka juga akan mengutarakan visi-misinya bagi kesejahteraan perusahaan dan jaringan distributornya.

6. Alangkah baiknya perusahaan MLM yang transparan dan bisa diakses informasi perkembangan jaringan dan bonus-bonus. Agar semua member distributor tidak bisa dibohongi dengan jumlah omzetyang terjadi di jaringannya.Dengan adanya website yang di update setiap hari.

7. Dalam marketing plan perusahaan MLM tidak menjadikan Tutup Point(pembelian produk tiap bulan) sebagai syarat pembayaran bonus. Tutup point bukanlah alasan bagi perusahaan untuk repeat order produknya. Tutup point tidaklah adil bagi member distributor karena selalu diharuskan untuk membeli produk mlm setiap bulannya.Sehingga produk akan menumpuk atau kita terpaksa untuk jual-jualan untuk menghabiskan produk atau sekedar kembali modal.

Dengan demikan, harapan saya, penjelasan di atas dapat dijadikan acuan bagi Anda yang berminat untuk menjadikan bisnis MLM sebagai sarana untuk mencari penghasilan tambahan. Sebagai tambahan, kunci kesuksesan bisnis MLM adalah konsisten karena bisnis MLM dibangun dengan jaringan, dan jaringan itu hanya akan terbangun jika terus-menerus dibentuk. Jika Anda tinggalkan di tengah jalan, mungkin Anda harus mulai dari awal lagi untuk membangunnya kembali.

Be SMART

1 komentar:

  1. Hard Rock Hotel & Casino Tunica, MS - Mapyro
    View real-time 당진 출장안마 driving directions to 시흥 출장마사지 Hard Rock Hotel 안동 출장안마 & Casino Tunica, compare reviews and 용인 출장마사지 find the best deal for the Hard 창원 출장마사지 Rock Hotel & Casino in Tunica, MS.

    BalasHapus